Bupati Kunjungi Madrasah Ibtidaiyah Bojongjati Terbaik di Kabupaten Pangandaran 

    Bupati Kunjungi Madrasah Ibtidaiyah Bojongjati Terbaik di Kabupaten Pangandaran 

    PANGANDARAN JAWA BARAT - Bupati Pangandaran H. Jeje Wiradinata mengunjungi acara Perpisahan dan Kenaikan Kelas Madrasah Ibtidaiyah (MI) Bojongjati Tahun ajaran 2021/2022, bertempat di MI Bojongjati, Sabtu (25/06/2022).

    Turut hadir pada acara tersebut Anggota DPRD Kabupaten Pangandaran Hamdan, A.Md., Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Dr. H. M. Agus Nurdin, M.pd., Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kementrian Agama Kabupaten Pangandaran H. Nana Supriatna, S.Ag., MA., Ketua Yayasan Nurul Jannatul Hikmah Bojongjati, Kepala Desa Pananjung Dedi Hermawan, S.Pd., dan Kepala Sekolah MI Bojongjati Sulastri S.Pd.I.

    Dalam kesempatan pidatonya, Kepala Sekolah MI Bojongjati Sulastri, S.Pd.I, mengungkapkan kegembiraamya atas kedatangan Bupati Pangandaran."Selamat datang Bapak Bupati, suatu kebanggaan bagi kami khususnya warga Bojongjati disini. Saya tidak menyangka Bapak Bupati mau hadir, Alhamdulillah pada pagi hari ini kita semua bisa bersilaturrahmi" ungkapnya.

    MI Bojongjati ini  mempunya 473 orang siswa yang dibagi menjadi 14 rombel (rombongan belajar), dimana seluruh siswa tidak hanya berasal dari Pangandaran namun juga dari kecamatan Kalipucang, kecamatan Sidamulih dan kecamatan Cijulang.

    Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di MI Bojongjati ini dilaksanakan dalam 14 rombel dengan klasifikasi kelas gemuk, yang mana  masing-masing rombel berjumlah 28-34 orang. Untuk proses belajar mengajar, di sekolah kami ini masih kekurangan 5 ruangan kelas, " paparnya.

    Sementara, Bupati Pangandaran H. Jeje Wiradinata menyampaikan apresiasi kepada MI Bojongjati, yang mana sekolah ini merupakan MI terbaik yang ada di Kabupaten Pangandaran."Saya hadir, yang pertama karena ingin bersilaturahmi, yang kedua karena ini merupakan MI yang terbaik di Kabupaten Pangandaran, dengan total 14 rombel dan 473 orang siswa, yang luar biasanya adalah dikelola oleh yayasan swasta bukan negeri" ucapnya.

    Insyaalloh kedepannya pihak Pemerintah Kabupaten Pangandaran akan mendukung dalam upaya penyelenggaraan pendidikan berkualitas di Kabupaten Pangandaran, selain itu, di tahun ini juga saya juga akan memberikan bantuan pembangunan ruang kelas baru MI Bojongjati ini yang dananya berasal dari APBD, " kata Bupati.

    Bupati juga mendoakan agar lulusan MI Bojongjati nantinya bisa menjadi pemimpin yang akan datang.“Saya doakan semoga anak-anaku sekalian menjadi orang yang bermanfaat menjadi orang yang berprestasi dan menjadi pemimpin, Ulama. Jadi apapun yang penting jadi orang yang berguna bagi bangsa dan negara.

    Menurutnya, mencintai budaya Indonesia haruslah ditanamkan sejak dini, dimana ini dilaksanakan oleh MI Bojongjati dengan kesenian angklung, degung dan kesenian tradisional lainnya.

    "MI ini adalah sekolah yang luar biasa , terimakasih, saya atas nama Bupati Pangandaran merasa amat terbantu, MI ini kan sekolah swasta tapi karakternya bagus, anak-anak didiknya diajarkan mencintai seni tradisional, mencintai kesenian. Ini adalah sekolah yang luar biasa, karena inilah saya datang kesini, " tuturnya.

    Di kesempatan yang sama, Bupati juga memberikan hadiah berupa 14 buah sepeda untuk siswa-siswi yang mendapat Peringkat 1 di masing-masing rombel."Ini untuk memberikan motivasi agar anak-anak belajar, kalau ingin dapat sepeda dari Bupati maka harus belajar untuk mendapat Peringkat 1 di masing-masing rombel" tegasnya.

    Pada akhir sambutannya, Bupati Pangandaran berharap agar siswa dan siswi MI Bojongjati ini kelak akan menjadi pemimpin dan generasi penerus yang berguna bagi bangsa, negara dan juga keluarga, " sebutnya. (Anton AS).

    Pangandaran jawa barat
    Anton atong sugandhi

    Anton atong sugandhi

    Artikel Sebelumnya

    Pecahkan Rekor MURI, Gowes Presisi Nusantara...

    Artikel Berikutnya

    Maman Oliver: Laut dan Sungai Bukan Tempat...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    Hendri Kampai: Kekuasaan, Kesempatan untuk Berbuat Baik atau Kezaliman yang Menghancurkan
    Hendri Kampai: Menjaga  Euforia Harapan
    Hendri Kampai: Berkaca dari Singapura, Pelajaran Berharga untuk Indonesia
    Peduli Iingkungan, Panglima TNI Tanam Pohon dan Tebar Benih Ikan di Area Mabes TNI

    Ikuti Kami